Berawal dari kertas putih
Jadi sewaktu kuliah kewirausahaan di tanggal 3 april, ibu Fiona
menunjukan atau mempresentasikan tentang seorang laki-laki yang bisa
mendapatkan rumah dari sebuah “Paper Clip Merah”. Sebagai project akhir uas
akhirnya kami ditugaskan juga untuk mengikuti jejak laki-laki tersebut tetapi
menggunakan selembar kertas “HVS”. Untungnya kami tidak diharuskan untuk juga
mendapatkan rumah dari kertas HVS tersebut tetapi cukup dalam bentuk uang dan
non uang. Ide pertama kali yang muncul dikepala saya itu tidak ada. Bisa saja
dari hvs mendapatkan uang yaitu dengan cara dijual tetapi paling tinggi juga
mendapat sekitar 200 perak atau 500 perak setelah maksa temen buat beli. Saya
ingat kalau biasanya sebelum ujian ada belajar bareng dan biasanya saya
ngajarin temen temen maka kepikiran ide kertas HVS tadi dijadiin kupon belajar
aja. Akhirnya saya bertanya kepada teman teman apakah mereka mau diajarin
tetapi bayar sedikit dan ada yang menjawab mau dan ada yang marah-marah. Pada akhirnya
kupon tetap saya buat karena yang mau lebih banyak dari pada yang marah-marah. Untuk
langkah pertama saya hanya membuat kupon nya saja dan nanti akan dibagikan pada
langkah kedua.
Teddy Gunawan (2015320054)
Tahap 2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar